Sabtu, 29 Januari 2011

PLN Pdpanjang Terapkan Sistim Pra Bayar Bulan Maret

Sabtu, 29/01/2011 08:50 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Tahun 2011 ini Perusahaan Listrik Negara (PLN) Ranting Kota Padangpanjang akan menerapkan sistem pembayaran listrik prabayar bagi pelanggan, untuk tahap awal pihak PLN Ranting Padangpanjang akan uji coba pada 100 pelanggan.

Hal itu diungkapkan manajer ranting PLN Kota Padangpanjang Wisnu Ariandi Sukendar. menurut Wisnu, banyak keuntungan dari sistim Parbayar tersebut, baik bagi pelagangan, maupun PLN sendiri. "JIka sistim prabayar sudah diterapkan terutama bagi pelanggan atau pihak PLN dapat mengatasi tingkat kebocoran dan pencurian arus yang marak terjadi selama ini. Jika sistim prabayar, hal ini bisa diminimalisir. Pihak PLN akan memberikan kartu isian kepada pelanggan berapa KWH pemakaian setiap bulanya," jelasnya.

Ditambahkan Wisnu, pelanggan juga bisa mengontrol pemakaian dengan sistim ini. Dengan mengisi berapa kebutuhanya tiap bulan,pelanggan lebih terkontrol. Jika saldo pengisiannya melebihi dari pesanan tiap bulan, maka konsekwensinya lampu secara otomatis dengan sendirinya akan mati. "Sebelum saldo habis pelanggan cukup mengontrol pemakaiannya, sebelum habis dan di isi ulang," kata Wisnu.

Sebelum penerapannya di wilayah ranting PLN Kota Padangpanjang yang mencakup Padangpanjang, Batipuh X Kota, Tanah Datar dan Pariaman, pihak PLN terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi dan pemahaman kepada pelanggan sambil menunggu sistim dan tenaga ahlinya. Kalau tidak ada halangan bulan Maret mendatang sistem pembayaran prabayar
ini sudah bisa diterapkan di wilayah kerja PLN Ranting Kota Padangpanjang.(isril)
Read More..

Jumat, 28 Januari 2011

HUT PAUD Baitul Rahman Tak Dihadiri Pejabat Dikmas dan Kelurahan

Kamis, 27/01/2011 23:40 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Meskipun tidak dihadiri pihak Dinas Pendidikan ataupun pejabat kelurahan Ulang tahun ke 4 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Baitul Rahmah kelurahan Kampung Manggis tetap berjalan meriah. Cuaca mendung sejak pagi hari tak mengurangi kemeriahan kegiatan yang diisi dengan berbagai lomba.

A. Dt. Paduko Rajo pengelola PAUD Baitul Rahmah Kelurahan Kampung Manggis kecamatan Padangpanjang Barat, usai membuka kegiatan mengatakan, kehadiran PAUD Baitul Rahmah sebagai pendidikan bagi anak-anak balita cukup dirasakan bermanfaat dalam melatih tumbuh kembang anak sebelum mereka masuk usia taman kanak-kanak.

Ditambahkannya di PAUD Baitul Rahmah, siswa didiknya setiap tahun terus meningkat. KOndisi ini adalah sebagai bukti orang tua juga sangat merasakan pentingnya keberadaan PAUD karena anak-anak yang masih dalam usia dini diberi berbagai pengetahuan pendidkan umum dan agama.

Sayangnya acara yang sangat meriah dengan penampilan lugu dari anak-anak dengan berbagai kesenian ini tidak dihadiri oleh pejabat dari Dinas Pendidikan atau pejabat kelurahan. Padahal keberadaan PAUD ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah dalam memberikan
pelayanan pendidikan bagi anak-anak usia dini yang juga dibawah pengawsan Dinas Pendidikan.

Ulang tahun PAUD Baitul Rahmah ke 4 ini, dimeriahkan dengan berbagai lomba dalam menggali potensi anak-anak usia dini. Diantaranya lomba membaca ayat pendek, lomba mewarnai, lomba busana muslim dan di ikuti oleh PAUD se Padangpanjang. Kegiatan yang berlangsung sejak kemaren tersebut ditutup siang ini dengan penampilan Cindy dari PAUD Baitul Rahmah dengan lagu Maulang Sayang yang dipopulerkan oleh Adilla.(isril)
Read More..

Selasa, 25 Januari 2011

Dua sepeda Motor vs Avanza Tabrakan di Silaiang Ateh

Senin, 24/01/2011 19:40 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG- Satu luka parah dan dua orang lainnya mengalami luka ringan akibat musibah kecelakaan lalu lintas yang terjadi siang tadi di Jalan M.Yamin Kelurahan Silaiang Ateh Kecamatan Padangpanjang Barat Kota Padangpanjang. Tabrakan beruntun tersebut terjadi antara dua buah sepeda motor dan satu kendaraan roda empat Avanza.

Kecelakaan berawal ketika pengemudi mobil Avanza bernomor Polisi BA.2147.W yang dikemudikan Candri Andi dari pusat kota menuju arah ke Padang melaju dalam kecepatan tinggi. Namun naas saat hendak mendahului sebuah sepeda motor di dekat persimpangan stasiun Kereta Api, Candri terkejut karena dua sepeda motor secara beriringan datang dari arah Padang menuju pusat kota. Karena kaget, ia langsung membanting setir mobil ke arah kanan dengan niat agar dua sepeda motor mengambil jalur tengah namun, perhitungan supir Avanza tidak seperti harapan, sehingga tabrakan tak bisa dihindarkan.

Akibat tabrakan tersebut pengendara sepeda motor Honda Tiger BA.4001.TV Muklas yang hendak ke Batusangkar terplanting dan mengalami patah pada kaki dan tangannya. Sedangkan pengendara sepeda motor lain jenis Supra BA.6928.NF yang beriringan dengan Tiger juga ikut celaka. Pengendara bernama Hafiyuddin (40) dan teman di boncengannya Endigusman mengalami luka lecet-lecet ringan. Ketiga korban, langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Yarsi Padangpanjang untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kerusakan paling parah dialami Honda Supra karena terjepit dan mobil Avanza mengalami ringsek di bagian cup mesin dan kaca depan pecah karena terlempar helm.

Kapolresta Padangpanjang, AKBP. Rudy Harianto, melalui Kanit Lakalantas, Aiptu Suharjono, menyebutkan, saat ini, mobil beserta supirnya dan dua motor korban tabrakan sudah diamankan di Polresta, untuk pemeriksaan lebih lanjut.(isril)
Read More..

Senin, 24 Januari 2011

Warnet Illi Olla Padangpanjang Dibobol Maling

Minggu, 23/01/2011 12:03 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Kasus kemalingan kembali terjadi di Kota Padangpanjang, sasaran aksi
pencurian tersebut kali ini dialami warung internet (Warnet) Illi Olla di Jl. Jendra Sudirman depan SMP Negeri 5 Kota Padangpanjang. Warnnet ini bersebelahan dengan PNM Syari’ah.

Diketahui PNM Syariah juga mengalami kemalingan pada 05 Mai lalu. Hingga saat ini belum berhasil diungkap siapa pembobol BPR tersebut. PNM syariah sudah memindahkan kantornya ke lokasi lain.

Akibat aksi pencurian yang terjadi pada Minggu dinihari itu, Warnet Illi Olla mengalami kerugian puluhan juta rupiah akibat. Puluhan unit komputer yang ada di warnet ini lenyap dibawa maling. saat ini pihak kepolisian dari jajaran Polresta Kota Padangpanjang masih melakukan identifikasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Modus pencurian yang dilakukan para pelaku pencurian di warnet ini cukup berani karena lokasi warnet berada di jalan utama kota. Biasanya saat malam minggu, selalu ramai. dari pantauan padangmedia.com, pintu warnet yang terbuat dari besi ini bisa di bongkar tanpa menimbulkan suara gaduh.

Selain melakukan indetifikasi terhadap kemungkinan sidik jari pelaku yang masih tertinggal, pihak kepolisian juga memintai keterangan dari pemilik warnet. Selama pemeriksaan berlangsung lokasi warnet ini juga menjadi tontonan masyarakat. Mereka penasaran dan ingin tahu siapa yang melakukan pembobolan PNM Syari’ah Ulla MM pada awal Mai 2010 lalu.(isril)
Read More..

Sabtu, 22 Januari 2011

Ny. Nevi Irwan Prayitno Serahkan Bantuan bagi Mualaf

Jumat, 21/01/2011 15:43 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Hj. Nevi Zuarina Irwan Prayitno, Jumat (21/1) menyerahkan bantuan kepada satu keluarga mu’alaf di Kota Padangpanjang. Bantuan diserahkan kepada keluarga Fahman, warga Mentawai yang diislamkan di Masjid Ushulludin, Kelurahan Pasar Usang, Padangpanjang oleh Ustadz H.Nasrullah Nukman SH.

Bantuan senilai Rp50 juta bersumber dari dana bantuan bencana alam dari Pemerintah Palangkaraya, Kalimantan Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Barat.

Ny Nevi melalui Kepala BPBD Sumbar Ir.Harmenysah mengusulkan agar bantuan itu bisa disalurkan kepada Fahman dan keluaragnya, warga Mentawai yang jadi mu’alaf.

Atas usulan tersebut, Kepala BPBD Sumbar, Ir. Harmensyah meminta persetujuan pemerintah daerah Palangkaraya yang disambut dengan baik oleh pemerintah daerah tersebut. Secara resmi, bantuan itu diserahkan hari ini dengan dihadiri jajaran Pemerintah Kota Padangpanjang dan Kepala BPBD Sumbar Ir.Harmensyah.

Dijelaskan Hj. Nevi, bantuan sebesar Rp50 juta tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan untuk membangun rumah tempat tinggal dan sebagai modal usaha bagi Fahman dan keluarga. Karena, keluarga itu tidak mungkin hidup di bawah bantuan terus. Mereka harus berusaha hidup mandiri tetap dengan keimanan dan keteguhan.

Saat ini, Fahman yang mantan guru di Mentawai tersebut bersama satu istri dan lima anaknya ditampung di rumah salah satu kelompok Bundo Sholehah Pasar Usang. Karena kuatnya dukungan masyarakat terhadap keluarga itu, saat ini tengah dibangun sebuah rumah sederhana yang tidak jauh dari masjid Ushulludin. Diharapkan bantuan yang baru diterima dapat mempercepat pembangunan rumah bagi mu’alaf itu serta dapat membuat mereka hidup mandiri.(isril)
Read More..

Hikmah Terhindar dari Tsunami, Keluarga Fahman Masuk Islam

Jumat, 21/01/2011 14:02 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG – Terhindar dari bencana tsunami di Mentawai, ternyata membawa hikmah tersendiri bagi keluarga Fahman. Beberapa waktu setelah peristiwa itu, Keluarga Fahman yang berasal dari Mentawai menjadi mualaf.

Tokoh Masyarakat Kelurahan Pasar Usang, Padangpanjang, H.Nasrullah Nukman.SH yang juga Ketua Pengurus Masjid Ushulludin, tempat keluarga Fahman mengucapkan syahadat, mengatakan, keluarga Fahman masuk Islam atas keinginan sendiri.

Dikisahkan Nasrullah, hidayah sebenarnya sudah ada saat Fahman dan keluarganya berada di Solok. Saat akan kembali dari Solok ke Mentawai, bencana alam gempa dan tsunami melanda daerah tersebut.

”Ketika bencana alam terjadi, Fahman dan keluarga telah berada di Teluk Bayur, Padang hendak pulang kampung ke Mentawai. Namun, pada saat bersamaan, musibah gempa dan tsunami terjadi di Mentawai,” katanya kepada padangmedia.com, Jumat (21/1).

Fahman dan keluarganya lalu kebingungan dan menghubunginya. Nasrullah kemudian menawarkan untuk tinggal sementara di Padangpanjang sampai situasi di Mentawai dinyatakan aman. Saat itulah keluarga itu menyatakan keinginan mereka untuk memeluk agama Islam.

Fahman bersama istri dan lima anak mereka akhirnya di tampung di salah satu rumah kelompok Bundo Sholehah. Sedangkan tiga anak mereka disekolahkan di Kauman Muhamadyah dengan biaya ditanggung Pemko Padangpanjang.

Saat ini, atas bantuan masyarakat dan donator, keluarga itu juga telah dibangunkan rumah sederhana tidak jauh dari masjid Ushulludin, Kelurahan Pasar Usang.

Nasrullah Nukman juga sangat berterimakasih atas bantuan istri Gubernur Sumbar, Hj. Nevi Zuarina Irwan Prayitno dan Kepala BPBD Sumatera Barat, Ir.Harmensyah yang telah turut memberikan perhatian terhadap keluarga mu’alaf tersebut. Bantuan yang diberikan sebesar Rp50 juta diharapkan bisa dimanfaatkan untuk pembangunan rumah bagi keluarga itu dan sebagai modal usaha bagi mereka.(isril)
Read More..

Tinjau Ulang Kerjasama dengan Mifan

Jumat, 21/01/2011 09:31 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Ketua Komisi A DPRD Kota Padangpanjang H. Desva Remindo, SH, berharap Pemerintah Kota Padangpanjang segera meninjau ulang kontrak kerja sama dengan PT. Niagara Fantasy Island (Mifan-red) sesuai rekomdesi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Seharusnya Pemko merespon rekomendasi BPK tersebut 60 hari setelah rekomendasi disampaikan sejak Juli 2010 lalu. Sampai saat ini pemerintah daerah masih belum bereaksi terhadap rekomendasi dari BPK Sumatera Barat tersebut,” kata Desva saat dihubungi padangmedia.com, Jumat (21/1).

Sejak awak 2010 lalu desakan terhadap peninjauan ulang kontrak kerja sama dengan PT. Niagara Fantasy Island tersebut gencar disuarakan DPRD Kota Padangpanjang karena adanya indikasi kebocoran pendapatan dari beberapa permainan yang ada di Mifan.

Selain itu jelas Desva, dari temuan BPK tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan dilapangan pada 26 April 2010 terhadap karcis tanda masuk terdapat 8 temuan. Di antaranya terdapatnya karcis yang tidak diporporasi.

Ditambahkan Desva, dari temuan BPK tersebut jelas menyebutkan selama ini Pemko tidak pernah mendapatkan laporan keuangan PT. Niagara Fantasy Island dengan alasan antara kedua pihak telah saling percaya atas aset dan pendapatan.

Berdasarkan pemeriksaan BPK tersebut disimpulkan pengawasan atas pendapatan berupa kontribusi tetap dan kontribusi tidak tetap serta pengawasan atas pengelolaan dan pengembangan perkampungan Minangkabau lemah.

Berkaitan pemanfaatan aset tanah pemerintah kota Padangpanjang di komplek perkampungan Minangkabau, juga tidak berdasarkan pertimbangan teknis dan hanya berdasarkan negosiasi dengan pihak PT. Niagara Fantasy Island dengan berita acara negosiasi 21 September 2007 menetapkan masalah pembangunan dan harga.

Dengan telah keluarnya hasil pemeriksaan dari BPK tersebut sejak Juli tahun lalu H. Desva Remindo berharap Pemko Padangpanjang dapat segera merespon rekomendasi dari BPK ini, agar permasalahan yang ada dapat segera diselesaikan dengan baik.(isril)
Read More..

Jumat, 21 Januari 2011

Pd Panjang Berlakukan E- KTP Tahun Ini

Kamis, 20/01/2011 14:58 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Pemerintah Kota Padangpanjang dalam waktu dekat akan memberlakukan penggunaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau yang lebih dikenal dengan e-KTP bagi masyarakat Padangpanjang. Penggunaan e-KTP di Kota Padangpanjang tersebut segera akan diberlakukan dalam tahun ini.

Demikian disampaikan Wakil Walikota Padangpanjang, Ir. Edwin.SP pada sosialisasi e-KTP di Gedung Pertemuan M.Syafe’i, Kamis (20/1). Hadir pada sosialisasi itu RT, lurah, Camat dan Kepala Dinas Kependudukan dan Capil setempat, Drs. Asrul.

Wawako pada kesempatan tersebut mengatakan, dalam teknis pelaksanaan e-KTP nantinya, masyarakat akan dijemput ke masing-masing RT dan dibawa ke Kantor Capil untuk regristrasi dan pendataan ulang. Meskipun demikian, bagi masyarakat yang telah memiliki KTP sebelumnya, petugas tidak akan menarik dan tetap berlaku sampai habis masa waktu berlakunya.

Namun, agar e- KTP bisa terlaksanan dengan baik, RT sangat berperan dalam mensosialisasikan RT pada warganya. Untuk itu, sangat dibutuhkan peran RT dalam menyukseskannya di tingkat warga masing-masing.

"Untuk terlaksananya program E-KTP di Kota Padangpanjang dengan baik, Kementrian Dalam Negeri telah memfasilitasi peralatan yang dibutuhkan. Sedangkan Pemerintah Daerah melalui Dinas Kependudukan dan Capil menganggarkan dana Rp1000/KTP untuk RT sebagai biaya transportasi," kata Wawako.(isril)
Read More..

Kamis, 20 Januari 2011

Pembangunan Mushala dan Ruang Guru Kurang Prioritas

SMP N 1 PD PANJANG,

Rabu, 19/01/2011 14:22 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Para guru dan siswa SMP Negeri 1 Padangpanjang tampaknya akan tetap menggunakan bangunan tua yang keropos sebagai ruangan guru dan mushala sebagai tempat menjalankan ibadah. Karena, Pemerintah Kota Padangpanjang melalui Dinas Pendidikan setempat lebih memprioritaskan pembangunan lokal baru bertingkat tepat di belakang mushala.

Hal itu dikatakan Subdin Pendidikan SMP/SLTA Dinas Pendidikan Kota Padangpanjang, Suriyasen, saat dikonfirmasi padangmedia.com di ruang kerjanya, Rabu (19/1). Menurutnya, untuk tahun anggaran 2011 ini direncanakan pembangunan lokal baru bertingkat dengan pagu dana Rp1.480.000.000.

Lokasi pembangunan lokal baru sebanyak 8 lokal dan bertingkat tersebut berada tepat di belakang mushala yang saat ini kondisinya justru lebih memprihatinkan dan sudah sangat tidak layak digunakan untuk jumlah siswa dan guru yang ada saat ini.

Ditambahkan Suriyasen, rencana pembangunan lokal baru itu berkaitan dengan semakin sempitnya lokasi dan areal SMP Negeri 1 saat ini. Pembangunan itupun sudah direncanakan sejak 3 tahun lalu dan baru bisa direalisasi tahun ini. Rencananya, mulai tahun ajaran baru, lokal baru tersebut sudah bisa dimanfaatkan.(isril)
Read More..

Rabu, 19 Januari 2011

Pemko Padangpanjang Atasi Harga dengan Raskin

Selasa, 18/01/2011 18:36 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Menyikapi lonjakan harga sembilan bahan kebutuhan pokok (Sembako), terutama beras di pasaran, Pemko Padangpanjang akan mengambil langkah, menyegerakan penyaluran beras miskin (Raskin) kepada masyarakat kurang mampu yang tersebar di kelurahan.

"Biasanya, Raskin mulai disalurkan pada minggu pertama bulan Februari setiap tahunnya. Kini kita salurkan pertengah bulan Januari. Insya Allah Kamis, (20/1) ini sudah disalurkan. Cara itulah salah satu upaya mengurangi beban masyarakat, menghadapi lonjakan harga beras," kata Walikota Suir Syam melalui Kabag Humas Sekdako Padangpanjang, Ampera Salim di ruang kerjanya, Selasa, (18/1).

Dikatakan, lonjakan harga beras yang akhir-akhir ini mencapai 10.000 per kg, di satu sisi sangat membebani masyarakat. Namun pada sisi lain, juga menguntungkan petani penghasil beras. Oleh karena itu, Pemko Padangpanjang mengambil inisiatif untuk menyegarakan pemberian Raskin kepada masyarakat.

"Beras Raskin ini diperuntukkan bagi keluarga kurang mampu, yang nama-nama mereka sudah ada di keluarahan. Harga jual Raskin itu sebenarnya berkisar Rp. 6.200 per kg. Akan tetapi masyarakat bisa mendapatkannya dengan harga Rp. 1.600 per kg. Harga itu sudah cukup membantu masyarakat kita yang berekonomi lemah," katanya.

Menurut Ampera, masyarakat tidak perlu gelisah dalam menghadapi lonjakan harga Sembako ini. Sebab, katanya, pemerintah akan tetap memantaunya dan akan mencarikan solusi yang terbaik bagi masyarakat.

Upaya penyaluran Raskin itu nantinya, dilakukan Bagian Perekonomian Pemko Padangpanjang dalam minggu ini juga. Menurutnya, dalam tiga hari ke depan, beras untuk masyarakat miskin sudah sampai di kelurahan, untuk dibagikan kepada masyarakat luas. Karena itu, diminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan sabar menunggunya.

Lebih jauh dikatakan, tentang operasi pasar, Pemko masih menunggu reaksi dari penyaluran Raskin nantinya. Jika penyaluran Raskin sudah dianggap bisa mengatasi lonjakan harga beras, maka operasi pasar tidak dilakukan. "Namun bila ternyata Raskin tidak berdampak kepada pengendalian harga beras lokal, maka Pemko Padangpanjang akan mencari langkah berikutnya," kata mantan Kasubag Evaluasi Biro Humas Pemprov Sumbar ini.(isril)
Read More..

Selasa, 18 Januari 2011

Wawako Pdpanjang Tantang Gubernur dan Ketua PWI Sumbar Eksebisi Bulutangkis

PERINGATI HPN 2011

Senin, 17/01/2011 23:00 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan ketua PWI Sumbar Basril Basyar bakal ditantang wakil walikota Padangpanjang Edwin bersama ketua DPRD pada pertandingan eksebisi bulu tangkis merayakan HPN ( Hari Pers Nasional) 2011 yang dipusatkan di GOR Bancahlaweh Padangpanjang.

Hal itu disampaikan Ketua PWI Perwakilan Kota Padangpanjang Asril Dt.Pangulu Batuah didampingi Penasehat PWI Padangpanjang Nusyrwan.DN di kantor PWI hari ini.

Dijelaskannya sesuai yang dijadwal, pertandingan bulu tangkis dalam rangka memperingati HPN 2011 akan dilaksanakan mulai 5 Februari mendatang. Khusus untuk cabang Bulutangkis ini kota Padangpanjang dipercaya menjadi tuan rumah.

Setelah pertandingan kehormatan antara Irwan Prayitno berpasangan dengan ketua PWI Sumbar Basril Basyar, akan bertarung pebulu tangkis 14 pemain dari masing masing PWI perwakilan se Sumatera Barat.

Sementara itu ketua panitia pelaksana pertandingan bulu tangkis peringatan HPN 2011 PWI Padangpanjang Jasriman menyebutkan, panitia kini masih mempersiapkan iven wartawan ini. "Sebagai tuan rumah, kita akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik, PWI Padangpanjang tidak ingin terjadi lagi kasus HPN 2010 dulu. Kita sudah bekerja keras mempersiapkan iven pertandingan catur, tapi tak banyak anggota PWI yang datang berlomba. Tentunya dalam hal ini kita perlu ketegasan PWI cabang Sumbar," ungkap Jasriman.

Ditempat terpisah ketua PWI Perwakilan Kota Bukittingi Adek Rosy menyambut baik Padangpanjang sebagai tuan rumah pelaksanaan cabang olahraga Bulu tangkis tersebut. saat dihubungi padangmedia.com sore ini via ponselnya, Adek berjanji akan mengikutkan wartawan PWI Bukittinggi untuk mengikutinya yang juga sebagai ajang silaturahmi bagi para wartawan anggota PWI.(isril)
Read More..

Mushala SMP 1 Pd Panjang Memprihatinkan

Senin, 17/01/2011 12:42 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - SMP Negeri 1 Padangpanjang sebagai sekolah tingkat pertama tertua di Kota Padangpanjang saat ini telah banyak mengalami perubahan. Tidak saja dari struktur pengelolaannya, tapi juga infrastruktus sekolah itu. Namun, bagian depan sekolah tetap dalam bentuk aslinya karena sudah dijadikan salah satu cagar budaya peninggalan zaman Belanda.

Tapi, di balik kemegahan bangunan sekolah tersebut, mushala yang dijadikan sebagai tempat ibadah para siswa dan guru justru kurang mendapat perhatian. Kondisinya sangat memprihatinkan. Kondisi yang juga cukup memprihatinkan adalah ruang kantor dan ruang guru.

Padahal, sebelum dilakukan pembangunan lokal baru, mushala di sekolah itu kondisinya cukup memadai. Akan tetapi, mushala lama itu dibongkar dengan adanya pembangunan lokal baru tersebut.

Sayangnya, saat pembangunan lokal baru tidak direncanakan untuk pembangunan mushala pengganti, tapi malah memanfaatkan salah satu lokal bangunan tua yang sudah keropos. Jauh dari rasa nyaman untuk menjalankan ibadah.

Ketua Komite Sekolah SMP Negeri 1 Padangpanjang, H. Desva Remindo yang dihubungi padangmedia.com via ponselnya, Senin (17/1) mengatakan, rencana membangun mushala baru memang sudah ada. Direncanakan mushala baru itu akan dibangun di bagian depan sekolah karena lahan yang sudah sempit.

"Namun, waktu rapat perencanaannya dulu, pembangunan mushala terlebih dahulu harus minta persetujuan dari berbagai pihak. Termasuk para alumni yang pernah bersekolah di SMP Negeri 1," katanya.

Desva yang juga anggota DPRD Kota Padangpanjang itu berharap agar tahun 2011 ini, mushala baru harus sudah dapat dibangun. Disusul dengan pembangunan ruangan kantor dan ruangan guru yang kondisinya saat ini juga sudah sangat memprihatinkan.(isril)
Read More..

Rumah di Padang panjang Nyaris Terbakar

Senin, 17/01/2011 10:46 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG – Rumah H. Rasidin di RT VIII No 64 Kelurahan Kampung Manggis nyaris dilalap si jago merah Senin (17/1) sekitar 08:25 WIB. Beruntung masyarakat kelurahan Kampung Manggis yang mengetahui adanya ledakan dan kobaranapi di meteran listrik rumah tersebut langsung melaporkannya kepada UPTD Pemadam Kebakaran Kota Padangpanjang yang segera datang.

Api berasal dari meteran listrik PLN tersebut dalam hitungan menit dapat dijinakkan petugas pemadam kebakaran yang dipimpin langsung kepala UPTD Pemadam Kebakaran Joni Aldo.

Rumah pemilik toko rempah di Pasar Padangpanjang tersebut saat itu dihuni dua karyawannya Ujang dan Ucok. Ujang mengatakan, saat itu ia berada di belakang rumah. Tiba-tiba mendengar ledakan dari bagian depan rumah yang ternyata bersumber dari meteran listrik PLN dan menimbulkan api.

Melihat adanya api dimeteran tersebut Ujang panik dan berusaha menyiramnya dengan air, namun api yang belum begitu besar tersebut bukannya padam tapi semakin membesar. Melihat dan mendengar adanya api dan ledakan masyarakat sekitar rumah di pemukiman padat tersebut langsung menghubungi UPTD Pemadam Kebakaran dan pihak PLN.

Joni Aldo kepada padangmedia.com mengatakan masyarakat harus waspada denganjaringan listrik rumah. Kalau perlu dilakukan pengecekan dengan menghubungi pihak PLN, hal ini penting dilakukan menghindari musibah kebakaran. (isril)
Read More..

Senin, 17 Januari 2011

Masyarakat Malalo Alami Kerugian Mencapai 15 M

AKIBAT HAMA KERA

Minggu, 16/01/2011 16:35 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Hama kera dan tupai di Batipuh Selatan telah mengakibatkan kerugianyang besar bagi masyarakat petani. Kebun coklat milik masyarakat yang luasnya lebih dari 1 hektar hanya dapat di panen 1 kg saja.

"Rusaknya panen coklat ini disebabkan adanya gangguan dari hama kera dan tupai yang saat ini sudah sangat meresahkan masyarakat petani," ungkap Wali Nagari Guguak Malalo Batipuah Selatan Herman Sugiarto.

Untuk mengatasai hama hewan tersebut, kata Heri, masyarakat telah berupaya melakukan perburuan. Selama tahun 2010 masyarakat telah berhasil membunuh hama kera lebih kurang 300 ekor dan 1200 ekor tupai. Namun hingga saat ini gangguan hama tersebut masih banyak dan mengganggu tanaman petani

Karena gangguan hama tersebut sudah sangat mengganas, masyarakat melaporkannya ke Polsek Batipuh Selatan dan memohon bantuan dari pihak kepolisian untuk ikut dalam perburuan hama hama kera dan tupai yang juga menyerang tanaman padi masyarakat.

Merespon permohonan masyatakat ini, Kapolsek Batipuh Selatan Iptu. Julianson meneruskannya ke Polres Kota Padangpanjang yang juga menanggapi surat dari masyarakat Malalo.

Kapolres Kota Padangpanjang AKBP. Rudy Harianto saat di hubungi mengatakan, setelah menerima laporan dari Kapolsek Batipuh Selatan dan surat dari Walinagari maka di tindaklanjuti dengan kegiatan berburu hama kera yang melibatkan masyarakat dan anggota kepolisian, Sabtu (15/1).

Ditambahkan Kapolres AKBP,Rudi Hariyanto, pada kesempatan tersebut juga mengajak masyarakat untuk bersama menjaga alam dengan tidak menebang tanaman hutan secara sembarangan. "Kita mengharapkan kesadaran masyarakat untuk menyerahkan senjata api
(balansa) yang dimiliki kepada pihak kepolisian, karena senjata ini sangat berbahaya dan pihak Kepolisian akan siap membantu masyarakat bila dibutuhkan," jelas Rudy.

Sementara itu tokoh masyarakat Ali Anwar. BA yang dihubungi secara terpisah mengatakan, masyarakat Batipuh Selatan berharap, agar Kapolres dapat membantu masyarakat dalam kegiatan baburu hama kera secara rutin 1 kali sebulan. Masyarakat di Malalo, tambahnya, sudah mengalami kerugian mencapai Rp. 15 Milyar rupiah/ tahun akibat serangan hama ini.(isril)
Read More..

Jumat, 14 Januari 2011

Wako Padangpanjang Serahkan Bantuan untuk Korban Gempa

Jumat, 14/01/2011 07:00 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Walikota Padangpanjang Suir Syam hari ini menyerahkan dana bantuan gempa 2009 bertempat di ruang VIP Balaikota. Dana dengan jumlah total Rp1.150.000.000 tersebut disalurkan kepada 110 Kepala Keluarga (KK) korban gempa bumi tahun 2009 lalu.

Bantuan gempa tersebut nantinya digunakan untuk rehab dan rekon rumah masyarakaat yang terkena dampak gempa tahun 2009 yang mengalami rusak berat dan sedang. Secara simbolis bantuan tersebut diserahkan Walikota Suir Syam kepada 6 kelompok masyarakat.

“Setelah diserahkannya dana bantuan gempa tersebut kelompok masyarakat menyalurkan bantuan dalam dua tahap. Tahap pertama, KK penerima hanya menerima separuh dari nilai bantuan dan tahap kedua akan dibayarkan setelah rehab rekon berjalan 30 persen,” ungkap Suir Syam menerangkan.

Suir Syam menambahkan, bagi rumah yang sudah selesai melakukan rehab rekon, dapat menerima bantuan 100 persen dengan melengkapi segala persyaratan administrasi yang dibutuhkan. Untuk itu diharapkan penyaluran bantuan tersebut hendaknya dapat berjalan dengan baik dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Dari data yang ada sekitar 100 unit rumah warga rusak akibat gempa. Untuk rusak sedang mendapat bantuan Rp10 juta, dan 10 rusak berat masing-masingnya mendapat bantuan sebesar Rp15 juta.(isril)
Read More..

Kamis, 13 Januari 2011

DUGAAN KORUPSI DI DINSOSNAKER

JPU Nilai Dakwaan Sudah Lengkap dan Jelas

Rabu, 12/01/2011 15:10 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Sidang kasus dugaan korupsi di Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Padangpanjang kembali digelar hari ini, Rabu (12/1) dengan agenda tanggapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap keberatan atau eksepsi Penasehat Hukum terdakwa Arismantri dan Herawati. Keduanya tersandung kasus korupsi pada pengadaan barang tahun anggaran 2009 pada dinas itu.

Jaksa Penuntut Umum (JPU), Efrivel dalam salah satu poin tanggapannya menyatakan, surat dakwaan terhadap terdakwa sudah cermat, lengkap dan jelas. Untuk itu, JPU meminta majelis hakim menolak seluruh keberatan dari penasehat hukum terdakwa yang disampaikan dalam sidang di Pengadilan Negeri Kota Padangpanjang.

JPU juga meminta majelis hakim agar menyatakan surat dakwaan benar dan sah demi hukum, karena telah memenuhi syarat formil dan materil sebagaimana yang telah diatur dalam pasal 143 ayat (2) huruf a dan b KUHAP. JPU meminta majelis hakim melanjutkan memeriksa dan mengadili para terdakwa sesuai dengan surat dakwaan.

Berkaitan dengan adanya isu yang menyebutkan tiga tersangka lainnya dalam kasus yang sama seperti Ahda Mutia, Mesrizal dan Heriyanto ‘dilindungi’ pihak tertentu, Efrivel yang juga Kasi Intel pada Kejaksaan Negeri Kota Padangpanjang membantahnya. Seperti
diungkapkannya usai persidangan siang tadi, belum disidangkannya ketiga tersangka tersebut karena terkendala dalam proses pemberkasan.

“Namun, Ahda dan Heriyanto secepatnya akan dilimpahkan ke pengadilan. Sedangkan untuk Mesrizal alias Aldo belum bisa diberkas, karena yang bersangkutan masih buron. Meskipun demikian, tersangka lainnya tetap disidang,” tegas Efrivel.

Sementara itu, Ketua Majelis Hakim, Totok Sapto Indrato pada akhir persidangan menyatakan, untuk menentukan apakah keberatan penasehat hukum atau tanggapan JPU yang akan dikabulkan majelis hakim, akan disampaikan saat putusan sela pada persidangan berikutnya, Rabu (19/1) mendatang.

Kasus korupsi pada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Padangpanjang menjadi perhatian masyarakat kota itu. Karena, yang menjadi tersangka dalam kasus tersebut adalah Kabid Sosial pada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Padangpanjang selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Staf Dinas Sosnaker yang bertindak selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pada proyek pengadaaan barang tersebut. (isril)
Read More..

Rabu, 12 Januari 2011

Rencana Pembangunan Pasar Induk Padangpanjang Belum Juga Jelas

DPRD BERI LIMIT FEBRUARI 2011

Selasa, 11/01/2011 22:43 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Hingga saat ini, rencana Pemko Padangpanjang menyangkut pembangunan Pasar Induk masih juga belum jelas. Padahal rencana pembangunan itu sudah diprogramkan sejak lama.

Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Kota Padangpanjang Novi Hendri Dt. Bagindo Saidi kepada padangmedia.com saat dihubungi, Selasa (11/1). Menurut Novi, ketua Tim Pembangunan Pasar Padangpanjang Drs. Ali Asmar yang juga sekretaris daerah tersebut, belum pernah memberikan penjelasan perkembangan rencana pembangunan pasar Padangpanjang ini. "Dari informasi terakhir, masih ada kendala dengan masalah gambar. Tapi sejauh mana prosesnya sampai saat ini DPRD belum mengetahuinya," ungkap Novi.

Untuk itu Novi mendesak pemerintah daerah melalui tim Pembangunan Pasar harus menyelesaikan perso’alan ini sampai Februari mendatang. "Entah dengan investor mana pasar ini natinya akan dibanguna atau masih dengan investor lama kita tidak tahu," jelas Novi.

Novi juga mengusulkan jika sampai limit waktu Februari tersebut masih tidak ada juga kejelasan, Novi juga meminta pemko memutuskan hubungan dengan pihak investor dan Pasar cukup diperbaiki saja. Karena selain masalah harga yang juga menjadi perhatian adalah bagaimana semua pedagang kaki lima bisa terfasilitasi.

Ditambahkannya masalah pasar merupakan PR utama pemerintah kota Padangpanjang di tahun 2011 dan ini bahkan sudah ditekankan pada saat Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Jadi Kota (HJK) Kota Padangpanjang pada 1 Desember lalu.(isril)
Read More..

Tarif Dasar Air di Pd Panjang Kembali Bakal Dinaikkan?

Selasa, 11/01/2011 15:46 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG – Setelah menaikkan tarif dasar air sebesar 60 persen pada pertengahan tahun lalu, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padangpanjang kembali mengusulkan kenaikan tahap dua pada Januari 2011. Namun, rencana kenaikan itu mendapat tanggapan dari anggota DPRD setempat.

Ketua DPRD Kota Padangpanjang, Novi Hendri Dt. Bagindo Saidi yang dikonfirmasi padangmedia.com di ruang kerjanya hari ini, Selasa (11/1) mengatakan, sah-sah saja jika ada kenaikan tahap kedua pada Januari ini, tapi DPRD akan meminta kepada Direktur PDAM dan Badan Pengawas PDAM untuk bisa melakukan evaluasi terhadap kenaikan tarif air PDAM tahap pertama.

Dijelaskan Novi, evaluasi tersebut bisa saja berupa sejauh mana pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Misalnya, apakah air tidak sering mati atau tidak kotor serta kemana saja penggunaan uang yang dipungut kepada masyarakat melalui rekening.

“Ini harus jelas dan bisa dijelaskan PDAM dan Badan Pengawas PDAM,” katanya.

Novi juga mengatakan, PDAM sebagai perusahaan milik daerah juga harus memiliki program yang jelas. Hal itu sangat berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat.

Program yang dimaksud adalah bagaimana PDAM menyusun berbagai rangkaian kegiatan. Jika pada tahun ini PDAM menaikan tarif dasar air, lalu apa kegiatan pada tahun berikutnya. Program yang terencana tersebut harus disampaikan jelas kepada masyarakat.

Sementara itu, Suardi dan Mesra yang merupakan Wakil Ketua Komisi II dan Bendahara Komisi II DPRD Kota Padangpanjang yang dihubungi padangmedia.com secara terpisah juga mengatakan, Komisi II DPRD Kota Padangpanjang juga telah melakukan dengar pendapat dengan Direktur PDAM dan Badan Pengawas PDAM berkaitan rencana kenaikan tarif dasar air PDAM tersebut. Namun, inti dari hearing yang dilakukan tetap mendesak PDAM dan Badan Pengawas untuk melakukan evaluasi terlebih dahulu terhadap kenaikan tarif air tahap pertama. (isril)
Read More..

Personil di BPBD Orang-orang Tangguh dan Teruji

Selasa, 11/01/2011 14:53 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG – Baru saja dilantik sebagai Kepala Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Padangpanjang, Rusdianto, SIP, MM, sudah mendapat tantangan bertugas. Yaitu, bergabung dengan Tim SAR gabungan untuk mengevakuasi lima pendaki gunung Singgalang yang nyasar pada malam pergantian tahun 2011 lalu.

Ditemui padangmedia.com di ruang kerjanya, Selasa (11/1) siang, Rusdianto mengatakan, hal seperti itu menjadi salah satu tugas berat yang harus dipikul BPBD, Kesbang Pol. Untuk itu, dibutuhkan sinerji yang kuat antar internal maupun eksternal.

BPBD sendiri merupakan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang baru 10 hari dibentuk dalam SOTK Padangpanjang. BPBD merupakan salah satu pembangunan Kota Padangpanjang yang terintegrasi dengan pembangunan nasional. Yaitu, penanggulangan bencana sebelum, pada saat maupun sesudah terjadinya bencana.

“Selama ini dirasakan adanya kelemahan, baik dalam penanggulangan bencana maupun yang terkait dengan landasan hukumnya. Karena, belum ada Peraturan Daerah secara
khusus yang menangani pelaksanaan penaggulangan bencana,” katanya.

Mantan Kabag Organisasi Setdako Padang Panjang itu menyatakan bahwa personil dari eselon III dan IV yang bergabung dalam badan yang dipimpinnya adalah orang-orang pilihan yang mumpuni dan teruji.

“Tantangan kekinian dan ke depannya makin berat. Kita manaruko. Karena itu, kita butuh kebersamaan dengan komitmen memberikan hal-hal terbaik sehingga sebangun dan konstruktif. Ibaratnya, saciok bak ayam sadanciang bak basi,” sebut Rudianto.

Rusdianto juga tidak menampik bahwa personil yang ditempatkan pada BPBD adalah orang-orang tipe pekerja dan pemikir sesuai latar belakang disiplin ilmunya dan pengalaman lapangan. Di antaranya, Sekretaris BPBD, Ir. Zulheri yang sebelumnya Kepala Bidang Dokumentasi Kepegawaian pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Kabid Kesbangpol Drs. Perry Safnats Amir, SE, MM sebelumnya Kabid Pendidikan dan Pelatihan pada Badan BKPPD, Kabid Pencegahan dan dan Kesiapsiagaan, Drs Suarmin, sebelumnya Sekretaris pada Dinas Pemuda,Olahraga, Kebudayaan Pariwisata.

Selanjutnya, Drs. A Nasyid Kabid Kabid Kedaruratan dan Logistik, sebelumnya Sekretaris pada Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan, Kabid Rehablitasi dan Renkrontruksi Nurizalman, ST, sebelumnya Kasubag Sumber Daya Mineral pada Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan. Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Joni Aldo, A.Md, sebelumnya jabatan yang sama, namun UPTD tersebut berada di bawah Dinas PU.

Sedangkan untuk Kepala Seksi, terdapat tenaga muda yang potensial dan cakap di bidangnya, yaitu M.A.Dalmenda, SSos MSi (Kasi Kesbang Politik Dalam Negeri). Ia sebelumnya Kasubag Media Penerangan pada Bagian Humas Setdako Padangpanjang. Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Davidson S.Sos, MM sebelumnya Kasub Penelitian dan Pengembangan pada Bappeda.

Kemudian Kasi Hubungan Antar Lembaga Ismardi, sebelumnya Kasi Kesatuan Bangsa dan Politik dan juga pernah menjadi penyidik di Satpol PP. Kasi Kedaruratan, Epaliputra, S.Sos, sebelumnya Kasi Kepemudaan pada Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata. (isril)
Read More..

Jumat, 07 Januari 2011

Tim Penilai WTN Kunjungi Padangpanjang

Kamis, 06/01/2011 13:23 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Penilaian tahap III Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2010 oleh Kementerian Perhubungan kembali dimulai di berbagai daerah. Salah satu daerah yang dinilai adalah Kota Padangpanjang. Rombongan tim yang dipimpin oleh Drs. Firdaus Rasyad.MM hari ini, Kamis (6/1) mengunjungi kota itu.

Wakil Walikota Padangpanjang, Ir Edwin, SP bersama Muspida plus yang menyambut kedatangan tim penilai tersebut mengatakan, masalah lalu lintas angkutan darat seringkali menjadi polemik berkepanjangan. Untuk mengatasi masalah itu sangat dibutuhkan perhatian dan kerja sama semua pihak.

Saat ini, sebagai sarana pendukung kelancaran arus lalu lintas, Pemko Padangpanjang melalui Dinas Perhubungan telah melengkapi sarana dan prasarana seperti rambu lalu lintas, traffic light, zebra cross dan yang lain-lain.

Kota Padangpanjang memiliki satu buah pasar sebagai pusat dan simpul pergerakan kendaraan dan masyarakat, Terminal B di Kelurahan Bukit Surungan dan dua buah Terminal C dekat Lapangan Kantin, Terminal Mikrolet dekat komplek pasar, termasuk 3 sarana objek wisata, 1 buah RSUD dan Sekolah Super Unggul.

Dikatakan Wawako, Pemko Padangpanjang telah melakukan berbagai terobosan baru dalam mengatasi berbagai dampak dari pergerakan arus kendaraan dan orang dengan mengutamakan aspek keselamatan, estetika dan moralitas. Di antaranya dengan membangun jalan lingkar Kacang Kayu yang sudah dioperasionalkan dan sudah menjadi jalan nasional untuk mengantisipasi jalan di pusat kota. Pemko juga membangun jalan lingkar selatan untuk mengantisipasi kemacetan di jalan menuju objek wisata Mifan dan pembangunan jalan dua jalur di samping Terminal Bukik Suruangan untuk mengatasi kemacetan di jalan Sutan Syahrir.

Sementara itu, untuk memenuhi jasa layanan publik, dalam waktu dekat juga akan dioperasionalkan gedung PKB di komplek terminal Bukik Suruangan dan Gedung Samsat (Pelayanan Satu Pintu).

Ketua rombongan tim penilai WTN, Drs. Firdaus Rasyad pada eksposnya menjelaskan, kriteria penilaian WTN tahap III lebih difokuskan pada komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan lalu lintas yang lebih baik sesuai kriteria dan standar yang telah ditetapkan. Sedangkan penilaian tahap pertama berupa kuisoner dan penilaian tahap II kunjungan lapangan, telah dilaksanakan beberapa bulan lalu.(isril)
Read More..

Rabu, 05 Januari 2011

Lima Pendaki Anggota Sispala Ekuator Dirawat di RSUD Padangpanjang

Rabu, 05/01/2011 00:52 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Lima anggota Sispala Equator SMA Pembangunan Bangsa Padang Puji (20), Osri Samson (27), Beny (19), Agung dan Imam, akhirnya berhasil dievakuasi tim SAR gabungan. Setelah menyusuri hutan rimba gunung Singgalang untuk melakukan pencarian terhadap kelima remaja tersebut, akhirnya tim SAR menemukan limapendaki yang saat itu sudah sangat kelelahan dan kehabisan logistik.

Saat ini kelima remaja pendaki gunung tersebut tengah mendapatkan perawatn dari pihak rumah sakit daerah (RSUD) Kota Padangpanjang. "Bagaiman dengan kondisi terakhir mereka belum bisa diketahui karena sedang dirawat oleh dokter jaga," ungkap Direktur RSUD Kota
Padangpanjang Drs. Nuryanuwar yang dihubungi padangmedia.com via ponselnya malam ini.

Sebelum di larikan ke RSUD Padangpanjang, kelima remaja pendaki gunung Singgalang tersebut juga di istirahatkan di salah satu rumah penduduk di Jorong Rawang Singgalang. Setelah beristirahat sejenak kelimanya kemudian dibawa ke jalan umum menjelang lubuk mata kucing. Disini sudah menanti ambulan yang akan membawa mereka ke RSUD Padangpanjang. Sedangkan dua diantara 5 pemuda tersebut diangkut dengan menggunakan tandu sejak dari titik mereka ditemukan hingga ke ambulan.

Menurut Ketua SAR Kota Padangpanjang Jhoni Aldo, korban berhasil ditemukan tim I yang berjumlah 30 orang sekitar pukul 11.00 WIB, mengetahui kondisi korban ditemukan, tim II yang beranggotakan 16 orang terdiri dari 2 anggota SAR Lubukalung, 1 dari masyarakat Singgalang dan 13 dari SAR Padangpanjang, langsung bergerak membawa logistik dan obat-obatan.

Seperti diberitakan padangmedia.com sebelumnya, kelima Siswa Pencinta Alam dari Sispala Ekuator Padang ini melakukan pendakian malam tahun baru, 31 Desember lalu. Mereka tak bisa kembali karena sangat kelelahan dan kehabisan logistik. Kemudianmereka mengirimkan SMS kepada senior mereka di Ekuator Padang dan langsung melaporkannya ke SAR Padang dan SAR Padangpanjang. Sayangnya kelima remaja ini sebelum melakukan pendakian tidak melapor ke Posko Pendakian setempat.

Ketua Basarda Padangpanjang, Jhoni Aldo, menyebutkan dengan berhasilnya proses evakuasi terhadap kelima pendaki dari Sispala Ekuator Padang tersebut, pencarian dipastikan selesai.(isril)
Read More..

DIKABARKAN DUA ORANG ALAMI PATAH TULANG

Malam ini 5 Anggota Sispala Akan Dievakuasi Tim SAR dari Gunung Singgalang

Selasa, 04/01/2011 19:13 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Dipastikan lima orang siswa pencinta alam (Sispala) Ekuator SMA Pembangunan Bangsa Padang yang kehabisan bahan logistik dan mengalami kelelahan saat ini berhasil ditemukan dan diselamatkan oleh tim SAR Gabungan.

Hal itu diungkapkan Kapolres Kota Padangpanjang AKBP Rudi harianto saat di konfiirmasi sore ini. Dijelaskan Rudy Harianto, kelima siswa pencinta alam yang melakukan pendakian gunung Singgalang saat penyambutan tahun baru 2011 tersebut ditemukan tim SAR dalam kondisi sehat. Sedangkan dua orang diantaranya mengalami patah kaki.

Ditambahkannya kalau tidak aral melintang malam ini, kelima siswa pencinta alam dari Sispala Ekuator Padang tersebut akan di evakuasi melalui Rimbo Raweang Lubuk Mata Kucing Padangpanjang dan diperkirakan akan sampai di sekitar pukul 20:00 malam ini.

Hingga Saat ini, belum jelas nama kedua pendaki yang mengalami patah tersebut, karena tim SAR masih dalam perjalanan dari koordinat mereka ditemukan menuju Rimbo Rawean Lubuk Mata Kucing.(isril)
Read More..

Selasa, 04 Januari 2011

Lima Pendaki Sispala Ekuator Tidak Tercatat di Sekber

DIDUGA MELAKUKAN PENDAKIAN LEWAT JALAN LAIN

Senin, 03/01/2011 20:07 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Lima orang siswa pencinta alam (Sispala) Ekuator SMA Pembangunan Bangsa Padang, hingga saat ini masih berada di salah satu koordinat pinggang Gunung Singgalang dan masih dalam pencarian oleh tim SAR.

Kelima pelajar yang masih belum ditemukan tersebut diantaranya adalah Puji (20), Osri Samson (27), Beny (19), Agun dan Imam. Kelimanya memulai pendakian dari Tower pada Jumat (31/12) lalu, sekitar pukul 21.00 WIB. Sedangkan posisi hilangnya 5 pelajar SMA PB Padang tersebut diperkirakan berada antara 47-30 LS dan 55-55 BT.

Melihat kondisi rute yang sangat berbahaya, untuk bisa mencapai posisi koordinat tempat pendaki tersebut berada, diperkirakan butuh waktu paling cepat satu hari. Jika cuaca mendukung, untuk sampai pada tahap evakuasi korban, paling tidak dibutuhkan waktu hingga 2 hari. Dalam situasi ini SAR juga meminta bantuan masyarakat setempat sebagai pemandu untuk mecapai lokasi kelima pemuda tersebut.

Untuk pencarian kelima orang pendaki tersebut dibantu 14 anggota SAR ditambah dukungan dari anggota Sekber dan masyarakat. Perkiraannya, anggota Sispala Equator tersebut tersesat karena terjebak kondisi gunung yang berkabut tebal.

Informasi sementara, kelima pendaki tersebut tidak tercatat pada Sekretariat Bersama (Sekber) di Gunung Singgalang dan melakukan pendakian melalui jalan lain yang tidak lazim dilalui.(isril)
Read More..

Lima Anggota Sispala Ekuator Masih Di Gunung Singgalang

Senin, 03/01/2011 17:57 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG - Lima orang siswa pencinta alam (Sispala) Ekuator Padang, hingga saat ini masih berada di salah satu koordinat pinggang Gunung Singgalang. Kelima pelajar tersebut belum bisa turun karena kelelahan dan kehabisan bekal setelah melakukan penyambutan tahun baru di Gunung tersebut.

Pesan sms yang mereka kirimkan kepada senior mereka di Padang Minggu sore kemaren mengejutkan sekretariat Sispala Ekuator dan langsung mengirimkan bantuan bersama Basarnas untuk melakukan evakuasi terhadap kelima siswa pencinta alam tersebut.

Ketua Tim SAR Kota Padangpanjang Joni Aldo yang dikonfirmasi menyebutkan personilnya dari SAR Kota Padangpanjang juga turut membantu pencarian lokasi keberadaan para siswa tersebut.

Dijelaskan Joni Aldo, titik koordinat mereka sudah diketahui dan tim SAR saat ini sedang berusaha menuju ke lokasi yang mereka sebutkan. "Kita berharap mereka tidak beranjak dari lokasi itu agar tim SAR juga mudah menemukan mereka," jelas Joni Aldo.

Kelima pendaki gunung dari kalangan pelajar tersebut, melakukan pendakian sejak malam tahun baru lalu. Selain melakukan pendakian ke mgunung Singgalang mereka juga menyisir gunung Tandikat. Namun saat menyusuri gunung Tandikat tersebut mereka sudah sangat kelelahan dan kehabisan bekal. Karena tidak bisa melanjutkan perjalanan lagi, salah satu dari mereka mengabari kondisi itu kepada senior mereka di Padang melalui sms. (isril)
Read More..

Sabtu, 01 Januari 2011

Pergantian Tahun di Padangpanjang Berlangsung Meriah

Sabtu, 01/01/2011 00:46 WIB
padangmedia.com - PADANGPANJANG- Peringatan tahun baru 2011 di Kota Padangpanjang berlangsung meriah. Kegiatan penutupan tahun 2010 tersebut dirangkai dalam satu acara Puncak Festifal Serambi mekah yang berlangsung di lapangan Brigjen Anas Karim Kantin Padangpanjang, dihadiri pimpinan Muspida dan ribuan masyarakat yang dating dari 16 kelurahan di Kota ini serta masyarakat daerah interland.

Pemerintah Kota Padangpanjang melalui Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata selaku penyelenggara kegiatan ini juga menghadirkan personil Republik Mimpi, Gandhi Idola Cilik dan artis minang Adilla.

Sebelum pergantian tahun tersebut para personil Republik Mimpi yang terdiri dari Jarwo Kwat, Guspur dan kawan-kawan menampilkan hiburan dialogis yang sarat dengan humor dengan bahasa minang yang terpatah-patah. Meskipun demikian, pesan yang mereka sampaikan tidak
lebih dari promosi pembangunan yang ada di Kota Padangpanjang.

Sementara itu Pemerintah Kota Padangpanjang yang diwakili Sekretaris Daerah Drs. Ali Asmar pada padangmedia.com mengatakan, puncak festival Muharam ini sengaja dilakukan bersamaan dengan penyambutan tahun baru Masehi 2011 agar lebih meriah. Masyarakat cukup berkumpul dilapangan Anas Karim ini guna menyambut peralihan tahun, karena banyak
hiburan yang ditampilkan dalam kegiatan ini.

Dalam kegiatan ini dari pantauan padangmedia.com pedagang makanan ringan dan penjual mainan yang lebih didominasi oleh terompet, cukup diuntungkan, karena hingga pukul 00: 13 wib dagangan mereka sudah habis terjual. Kalaupun tersisa hanya tinggal beberapa buah
saja.

Gemuruh dan suara terompet menggaung setelah panitia menghitung mundur waktu yang tersisa dipenghujung tahun 2010, penyambutan tahun 2011 ini juga dimeriahkan dengan warna warni kembang api yang menghiasi langit lapangan Anas Karim Kantin tersebut.(isril)
Read More..
Berita Lainnya
Widget By:[arsip berita,artikel dan foto]
Semua Arsip Tahun 2011
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mai
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
  •